YBM PLN Lakukan Pelatihan Pengolahan Pisang Menjadi Camilan Sehat Untuk Anak
Bogor – Ahad (26/07) Banyak anak-anak itu bosan ketika harus sering-sering makan buah itu-itu saja. Bahkan ada yang tidak suka makan buah atau sayur. Melihat hal ini Yayasan Baitul Maal PLN bersama dengan forgizinesia melakukan pelatihan pengolahan pisang bagi ibu-ibu yang berada di desa Banyuresmi.
“Pada kesempatan kali ini ibu-ibu desa Banyuresmi kami ajarkan berupa pengolahan pisang, dimana pisang yang tersedia diolah menjadi pisang nugget dan sate pisang crispy, diharapkan dengan adanya demo memasak dengan pemanfaatan pangan lokal tersebut, maka akan memberikan gambaran pengetahuan yang lebih luas kepada ibu balita terkait cara pengolahan pisang yang lebih menarik dan diminati oleh anak anak.” Ujar Ilham selaku Pembina Kampung Gizi Banyuresmi YBM PLN
Demo memasak pisang ini merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan di rumah gizi Tangguh. Rumah gizi tangguh sendiri adalah serangkaian kegiatan yang diadakan untuk merehabilitasi anak yang bermasalah gizi serta mengajarkan berbagai kebiasaan dan perilaku khusus positif. Berlokasi di sebuah rumah, para ibu balita/pengasuh dan kader menyiapkan makanan atau cemilan tambahan yang mengandung tambahan energi dan padat kalori, protein dan berbagai sumber gizi lainnya untuk dikonsumsi oleh balita yang bermasalah gizi.
Semoga dengan adanya pelatihan demo masak pisang disalah satu kegiatan rumah gizi tangguh ini dapat membuat para ibu-ibu didesa Banyuresmi ini dapat berinovasi dalam membuat makanan atau masakan yang bergizi dan sehat untuk anak-anaknya sehingga tidak terjadi permasalahan gizi pada anak kembali. Dan ini adalah salah satu Ikhtiar YBM PLN mewujudkan zero stunting melalui program kampung gizi yang mana dananya bersumber dari zakat para karyawan muslim dan penerima manfaat fokus pada balita dari keluarga dhuafa dan ibu hamil yang kurang mampu.
