RUMAH SINGGAH YBM PLN Jadi Solusi Bagi Pasien dan Keluarga Pasien dari Luar Daerah
Rumah Singgah Palembang merupakan rumah singgah ke-9 yang dibangun oleh YBM PLN. Rumah Singgah ini dibangun di dekat Rumah Sakit type A yang ada di kota-kota besar, seperti Jakarta, Medan, Bandar Lampung, dan salah satunya di Palembang. Rumah Singgah Palembang merupakan rumah singgah ke-9 yang dibangun oleh YBM PLN. Rumah Singgah ini dibangun di dekat Rumah Sakit type A yang ada di kota-kota besar, seperti Jakarta, Medan, Bandar Lampung, dan salah satunya di Palembang. Seperti diketahui, selain pasien masyarakat dari dalam kota, juga terdapat banyak pasien yang berasal dari luar kota tempat rumah sakit type A berada. Kebutuhan akan penginapan sementara bagi pasien dan keluarga pasien seringkali menjadi permasalahan utama bagi pasien dan keluarga pasien.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu, Bp. Daryono dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan dibangunnya Rumah Singgah YBM PLN ini adalah memberikan bantuan bagi masyarakat terutama dari kalangan kurang mampu yang sedang menjalani pengobatan di rumah sakit - rumah sakit di Kota Palembang.
Sementara itu, Pengurus Rumah Singgah, Bp. Encep Supriadi mengatakan bahwa rumah singgah selain memberikan bantuan kepada pasien dan keluarga pasien yang sedang menjalani pengobatan, juga diharapkan menjadi salah satu sarana pengobatan kepada pasien dengan menghadirkan ketenangan akan fasilitas penginapan bagi pasien dan keluarga pasien yang sedang menjalani pengobatan atau rawat jalan.
Disampaikan juga oleh Bpk Ipan perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan bahwa provinsi yang terletak di bagian selatan Pulau Sumatera ini memiliki kurang lebih dari 3,8 Juta penduduk, dimana rumah sakit rujukannya adalah Rumah Sakit Muhammad Husein (RSMH) di Kota Palembang. Selain bagi masyarakat Sumatera Selatan sendiri, rumah sakit di Kota Palembang ini juga menjadi salah satu rujukan bagi masyarakat dari 4 provinsi di sekitar Sumsel, yakni: Lampung, Bengkulu, Jambi, serta Bangka Belitung.
Dirinya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada PLN melalui YBM-nya yang senantiasa hadir dalam kegiatan-kegiatan sosial dan kemanusiaan. Dinas Kesehatan sendiri sudah sering bekerjasama dengan YBM PLN dalam berbagai kegiatan, seperti saat penanganan musibah banjir di Kabupaten Lahat, serta kegiatan Khitanan Masal bagi anak-anak dhuafa.
Ketua III Yayasan Baitul Maal PLN Pusat, Herry Hasanudin menyampaikan bahwa Rumah Singgah ini merupakan salah satu program dari YBM PLN yang secara khusus ditunjukkan kepada pasien dari kalangan kurang mampu yang sedang menjalani pengobatan. Didalam rumah singgah ini tersedia fasilitas penginapan yang bersih dan nyaman lengkap dengan kamar mandi dan dapur, sehingga pasien dan keluarga pasien yang sedang menjalani pengobatan atau rawat jalan yang tidak bisa kembali ke rumah karena jarak yang jauh dari Kota Palembang bisa memanfaatkan fasilitas rumah singgah ini.
Herry Hasanudin juga menyampaikan bahwa seluruh Program yang dilaksanakan oleh YBM ini berkat pengumpulan zakat penghasilan dari seluruh pegawai muslim PLN yang disisihkan 2,5 persen setiap bulan. Hasil pengumpulan zakat tersebut dikelola melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN untuk disalurkan melalui program-program sosial kepada 8 asnaf yang berhak mendapatkan penyaluran zakat.
Diharapkan melalui Rumah Singgah YBM PLN ini dapat memberikan bantuan dan meringankan beban bagi para pasien dan keluarga pasien terutama dari kalangan kurang mampu, sehingga dapat menjalani pengobatan dengan tenang dan lancar tanpa terkendala oleh kesulitan penginapan.
